29 August 2016

[REVIEW] Pantai Selok & Pantai Banyu Meneng Malang Selatan

Welcome to beach! Hai, Walkers.. Gimana kabar? Aku harap kalian luar biasa yah, Amin. Kali ini aku bakal review salah satu pantai (baru) di Malang Selatan. Ini dia PANTAI SELOK dan PANTAI BANYU MENENG. Pantai ini terletak persis disebelah Pantai Kondang Merak (silahkan baca disini). Rencana awal memang ke Pantai Kondang Merak, tapi ternyata disitu muncul papan baru bertuliskan nama beberapa pantai baru.

Hmm, udah lama banget yah gak ke pantai, so soo, kemarin nyempetin ke pantai untuk camping ceria sekalian mencoba jalur baru, yaitu JALUR LINTAS SELATAN (JaLiSel). Awal berangkat mah banyak yg mau ngikut, eeeeh pas hari H, ya gitu, kebiasaan buruk, tiba-tiba banyak yg gak bisa.

Well, cap cip cuuup... Perjalanan iniiiii.... Panjaaaaang yaaaa... Hehee... Pertama kami mampir Pantai Sendang Biru untuk membeli ikan segar bakar. Soalnya si Abang itu lidahnya sensitif banget sama ikan laut yg gak segar, ya namanya juga anak pantai. Dari sini barulah kami melewati JaLiSel yg bisa dikatakan hits untuk foto-foto gitu. Jalannya udah di aspal muluuuuuuuus cooy, jadi dari sini bisa mampir banyak pantai. Niiih penampakannyaa..
Ini perempatan yg menuju pantai yg akan kalian kunjungi..

Tertulis Pantai Nganteb, Pantai Ngudel, Pantai Batu Bengkung, Pantai Bajulmati, Pantai Ungapan, Pantai Gua China (bisa kalian baca disini) , Pantai Tiga Warna/Clungup/Gatra (bisa kalian baca disini) , Pantai Sendang Biru, dan Pantai Sendiki. 

Disisi lain terdapat arah ke Pantai Balekambang (bisa kalian baca disini ) , Pantai Kondang Merak dan Pantai Selok.

Pantai baru yg terletak disamping Kondang Merak, ada Pantai Selok, Pantai Banyu Meneng, sama ada satu lagi pantai tapi lupa. Papannya udah difoto tapi fotonya ilang _(-_-*). Pantai ini termasuk baru, karena baru di publish sekitar Januari 2016. Tiket masuknya pun masih tergolong murah Rp 5.000,-/orang dan parkir Rp 3.000,-.


Meski sebaris dengan Pantai Kondang Merak, Pantai Selok ini dikit karangnya #hampir gak ada karang, jadi ombaknya gede ya, so gak bisa untuk snorkling padahal si Abang udah bawa snorkle \(´`)/ \(´`)/ . Ada tulisan warning 'DILARANG BERENANG' di pantai ini, jadi kalau kalian masih nekat berenang terus ke tengah-tengah gitu, kasian sekali, kalian nggak bisa baca #peace. jadi kalau snorkling ke Kondang Merak aja, banyak karang dan ikan-ikan kecilnya.

Setali tiga uang yaitu Pantai Banyu Meneng. Naaaah, aku campingnya disini sodaraa. Meski harus angkat-angkat tenda yg udah 'jadi' dari Selok ke Banyu Meneng karena udah males buat bongkar tenda. Kenapa dinamakan Banyu Meneng? Mungkin karena banyak tumbuhan, teduh, dan ombak disini kalem, gak seperti Kondang Merak dan seheboh Selok. Dan bentuk pantai Banyu Meneng ini agak cekung mirip teluk.

Layaknya pantai-pantai di Malang yg sudah terjamah manusia, disini sudah banyak warung yg menyediakan makanan, minuman dan kamar mandi. Jadiii silahkan bawa perlengkapan mandi+make-up kalian, setelah ceburan di pantai, bisa langsung mandi terus dandan, hehe.

Oiaa, untuk kalian yg kesana di bulan hujan seperti ini HARAP HATI-HATI. Masih ingat kan gimana jalur Kondang Merak kayak gimana? Haha, naik turun dihiasi bebatuan plus tanah. Untung saja semuanya aman sampai TKP, Alhamdulillah. Butuh joki handal untuk melewati medannya #ahh lebay. Jangan lupa follow instagram aku yaa @ichii_holmesz

Gimana Walkers, ada yg mau kesini?

26 August 2016

LET'S KISS LA Colors Pout Lipgloss Matte [REVIEW]

Haiiiii readers!! Setali tiga uang dengan postingan sebelumnya. Disela-sela kegiatanku yg suka mbolang berpanas-panasan ria, sebagai makhluk Tuhan paling seksi #what!? maksudku sebagai sebagai perempuan, pasti lah butuh benda yg namanya GINCU alias LIPSTIK. Kali ini bakal ada 2 liquid lipstick yg aku review yaitu Nabi Matte Long Lasting Lip Gloss (baca disini) dan kebetulan tanteku beli LA Colors Pout Lipgloss juga.

Pertama kali denger merk LA COLORS aku mikirnya ini sodaraan sama LA GIRL, tapi ya ga tau lagi ya, hehe. Dari lihat youtuber luar negeri, pertamanya aku bingung, kok tutupnya beda, ada yg putih ada yg hitam. Eeeeh, ternyata L.A. Colors Pout Lipgloss ada 2 versi yaitu, Super Shine dan Matte. L.A. Colors Pout Lipgloss yang Super Shine warna tutup tube-nya putih, kalau yang Matte warna tutup tube-nya hitam.

PRICE
Lipstick ini dijual dengan range harga Rp 40.000 - Rp 60.000/pc berdasarkan ceki-ceki instagram dan web jualan online.

SHADE
Untuk yg MATTE tersedia 11 shade, yaitu:


Untuk yg SUPER SHINE, juga 11 shades, ini dia penampakannya:

Tanteku beli yg LET'S KISS, hihii, lumayan kan bisa buat review disini.


Menurutku Let's Kiss ini warnanya nude gitu, tapi ada pink pink-nya pas dipakai. Untung aja ini punya tante, kalau punya aku, hmm, bakalan gak kepakai nih. Soalnya jadi pucet diwajah.

PACKAGE
Dikemas dalam tube tabung seperti liquid lipstick lainnya, tapi kalau biasanya memanjang, ini agak besar dan bantet, pendek, haha, lucu sih liatnya.



TEXTURE
Warna yang dihasilkan matte sesuai dengan nama produk ini. Awal pemakaian, pas masih basah, memang terasa lengket mirip Nabi Matte. Pas udah di oles, keringnya lama banget -_-



Jadi lipstik ini aku pakai setelah review Nabi Matte Sexy Flamingo, aku pakai mulai jam 2 siang sampai mau tidur. Nah pas mandi, sengaja gak aku ilangin, eh setelah mandi lipstiknya masih ada, meskipun ilang dikit (#dikit banget). Jadi kalau di compare sama Nabi Matte, lipstik ini lebih awet dari Nabi Matte yah.

LIKE
- Harganya muraaaaah banget.
- Aweeeeet banget, lebih awet dari Nabi Liquid Matte Lipstick
- Lipstik gak transfer kemana-mana.

DISLIKE
- Ilanginnya susah, harus pakai make-up oil based atau baby oil.
- Keringnya lama.

[REVIEW] Lipstik Nabi Matte Sexy Flamingo, Natural, Mocha II

Haiiiii readers!! Ketemu lagi deh sama Ichii. Disela-sela kegiatanku yg suka mbolang berpanas-panasan ria, sebagai makhluk Tuhan paling seksi #what!? maksudku sebagai sebagai perempuan, pasti lah butuh benda yang namanya GINCU alias LIPSTIK. Kali ini bakal ada 2 liquid lipstick yg aku review yaitu Nabi Matte Long Lasting Lip Gloss dan kebetulan tanteku beli LA Colors Pout Lipgloss Matte juga. (baca klik disini)

Pertama kali denger merk NABI kayak aneh gitu. Ini Nabi yg artinya utusan Tuhan? Eh tapi ternyata bukan, Nabi dalam bahasa Korea berarti Kupu-Kupu. Coba lihat logo dipojok tulisan Nabi terdapat gambar kupu-kupu. Beberapa mengira kalau produk ini abal-abal, bahaya, dll. Aku baca di blog Potted Pinkyrose (klik disini untuk lihat review) perusahaan ini sudah terdaftar di PETA dan AMAN dong yaaa.

PRICE
Lipstick ini dijual dengan range harga Rp 35.000 - Rp 50.000/pc malah kalau mau beli grosiran harganya lebih murah.

SHADE
NABI ini tersedia lebih dari 40 shade loh! Buanyaaaak banget. Gak percaya? Coba cek google atau youtube. Kali ini aku pilih shade 'SEXY FLAMINGO'. Warna pink-ungu gitu. Beli ini karena mau disandingkan dengan kebaya pink mauve punyaku, hehe.


PACKAGE
Dikemas dalam tube tabung seperti liquid lipstick lainnya. Mirip NYX, Colorpup, Mineral Botanica, dll. Memang dari kemasan ini terkesan murah & abal-abal, hehe.



TEXTURE
Warna yang dihasilkan matte sesuai dengan nama produk ini. Awal pemakaian, pas masih basah, memang terasa lengket, namun saat sudah kering lipstik ini jago awet bangeeet! Pigmented ya, dibibirku sekali oles aja udah oke. Bibir tercover dengan baik dan warnanya sedikit ngejreng pas aku pakai, haha.

Lipstik Nabi ini mempunyai aroma wangi manis gitu, mirip Purbasari lah. Tapi pas udah di poles dibibir, ya gak ada bau-baunya kok.



Setelah aku coba pakai NABI langsung aku pakai makan mie goreng, nyemil snack, minum kopi, makan donat dan martabak (dirumah :D) dibuat tidur. Hasilnya? Memuaskan! Warnanya ilang dikit dibagian tengah. Dibasuh pakai sabun pun warnanya masih ada loh. Hayoo, trus ilangnya pake apa? Aku lihat di youtube, mereka menggunakan sesuatu yang oil-based, seperti baby oil atau lip balm.


Warnanya hampir mirip Lipstik Lindor Matte Colorfix #14

Mau beli lagi? YA! pingin shade lainnya dong...

LIKE
- Harganya muraaaaah banget.
- Banyak pilihan warna.
- Aweeeeet banget.
- Gak bikin pecah-pecah dibibir.
- Lipstik gak transfer kemana-mana.

DISLIKE
- Ilanginnya susah, harus pakai make-up oil based atau baby oil.
=====
Update :
NABI MATTE NATURAL

NABI MATTE MOCHA II

JODIPAN Kampung Nano-Nano, Rio de Janeiro Malang

Whats up, Walkers!? Pasti ketjeh badai kaaan.. Kali ini bakal review sebuah tempat yg jadi hits-nya Kota Malang. Sebuah perkampungan di selatan Stasiun Kota Baru, dibantaran sungai Brantas, yg tak ayal memiliki image kumuh, mana lagi kalo bukan #JODIPAN .

Ide rumah nano-nano berasal dari mahasiswa UMM yg dilanjutkan kerja sama dgn perusahaan cat Decofresh. Total 2 ton cat menghiasi sisi tembok rumah warga Jodipan hingga disebut Rio de Janeiro atau Cinque Terre-nya Indonesia.

Lihat perbedaannya diatas, sebelah kiri, kampung masih dalam tahap pengecatan. Sebelah kanan kampung yg udah full colors. Kelihatan banget kan? Setelah kampung penuh warna, image kumuh pun bakal hush jauh-jauh. Kampung tampak bersih dan fresh. Tak sedikit wisatawan dan warga lokal Malang yg datang kesini untuk berfoto ria.

Rio de Janeiro - Brazil

Cinque Terre - Italia
Berbekal action cam, yg notabene baru (gantinya DSLR yg dijual), punya si Abang, berangkatlah kita kesana. Sampe TKP jam 12, pas bedhug dhuhur dan puanaaaas banget, haha.


Pas kesana, kebetulan ada Abah Anton (Walikota Malang) beserta rombongan lagi ceki-ceki kampung Jodipan yg belum di cat dan insyaAllah bakal ada jembatan yg menghubungkan kedua kampung ini.

Tanya soal spot foto? BUANYAAAK BANGET. Mau yg #3D , mau yg polos, sampe nano-nano ada semua!
Tuh, belakang ada banner sponsor cat Decofresh

Muka manyun kepanasan, tepat jam 12 siang..
Nah loh, ada  jemuran baju nampang, haha. Ya maklum aja ya, namanya juga perkampungan. Disini ini yg jadi spot utama foto, buanyaak banget yg foto disini. Dan jangan lupa bayar Rp 2.000,-/org untuk retribusi kampungnya. Denger2 tarikan ini masih pro kontra. Hayoo, sapa yg uda kesini?

By the way selain Malang, ada juga loh tempat di Indonesia yg warna-warni, dia adalah Kali Code - Yogyakarta, lihat nih fotonya (by google)


20 August 2016

[REVIEW] Cream Leher Cantik Skincare (MS Glow)

Tadaaa... Welcome back to my blog with me, Ichii...

Hai, Walkers! Gimana nih kabar? Aku yakin kalian pasti dalam kondisi terbaik deh. Kali ini aku bakal review salah satu cream kecantikan, yg menurutku lumayan rame ditempatku. Dia adalah CANTIK SKINCARE, Beauty Glowing System. Beberapa teman dan saudaraku ada yg pakai skincare ini. Skincare ini menyediakan paket untuk wajah dan badan.

Paket wajah:
-Paket Super White Glowing
-Paket Super Brightening
-Paket Acne Series
-Paket Bumil , dll

Paket badan:
-Paket Body Forte
-Paket Body Luxury , dll

Hayooo, tebak aku pakai yg apa??? Cream Leher 
Hahaa, yaapz, aku beli cream lehernya aja. Kenapa? Karena bagian belakang leherku belang, sering aku kuncir kuda pas 'mbolang' jadi hitamnya dibagian tengkuk sajo. Lagian nih aku masih takut pake cream-cream untuk wajah yg aku sendiri ragu, (masih belum bisa move-on kena cream yg dulu 'baca disini'). Bukan masalah apa, CUMA MASIH TAKUT AJA. Cream leher ini dijual terpisah, jadi aku bisa beli cream ini plus berharap ada perubahan, hehe.

Cantik skincare sudah melampirkan bahwa cream ini aman, seperti ada sertifikat Uji Lab, bukti bahwa cream ini diracik oleh Apoteker yg sudah bersertifikat, dll. Kalau kalian penasaran bisa langsung cek instagram penjualnya seperti @beautyisyoushop (Surabaya), @ndn89_cantikskincare (Surabaya) dan @cantikskincaremalang (Malang). Nah kalau kalian searching di google 'cantik skincare' bakal muncul juga 'cantik skincare barata jaya' . Cantik skincare bilang kalau mereka beda sama si barata jaya ini.

Beli cream dari Cantik karena beberapa alasan:
1. Temen se-kos aku pakai yg paket glowing, hasilnya bagus dan gak ketergantungan.
2. Sodara aku pakai paket acne, jerawatnya ilang. Padahal dulu jerawatnya segede jagung.
3. Aku lihat testimoni juga buanyaaaaak banget dan emang pada glowing gitu.
So, jadilah aku pilih cream leher Cantik ini dengan harapan tengkukku nggak belang lagi.

So check this product:
Harga Rp 70.000,- untuk harganya hampir disemua tempat sama, karena Cantik skincare memberlakukan entah seller pusat maupun reseller mempunyai patokan harga minimal penjualan. Cantik skincare klaim bahwa apabila ada yg menjual dibawah harga normal, maka barang itu palsu.


Dikemas dalam wadah cream pada umumnya. Tekstur cream ini padat dan berwarna kuning telur. Tercium aroma seperti permen, mirip wanginya lipstik purbasari. Saat diaplikasikan lebih seperti foundation gitu. Jadi pas dioles dikit-dikit aja, terus diratakan. Cantik skincare mengklaim bahwa cream memberi hasil sekitar 7-14 hari pemakaian rutin. Well, aku tunggu aja hasilnya, semoga memuaskan, Amin. Tunggu update 2 minggu lagi yaaah.. ..

So, kembali lagi pada diri sendiri ya, produk skincare/perawatan/kosmetik apapun itu adalah COCOK-COCOKAN. Nggak ada niatan untuk promosi atau pun menjatuhkan. Semua yg aku tulis berdasarkan pengalaman pribadi. Thank you for reading and see you!
=====
Update: 15 Oktober 2016
Alhamdulillah ada kemajuan ya pakai cream ini, aku rasakan memang lebih cerah. Ya, memang belum maksimal seperti yg aku inginkan, soalnya aku pakainya juga ga rutin, haha. Jadi kalo kalian mau hasil maksimal pakai yg rutin ya guys :)
Oiaaa, aku baca di IG nya Cantik Skincare sudah ada BPOM-nya dengan nama MS Glow

19 August 2016

Upacara Kemerdekaan Indonesia 71 di Balai Kota Malang

Hai Walkers! Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia ke-71. Hayoo, upacara dimana nih? Pasti kalian sudah planning kemana-mana yaa.. Pasti ada yg upacara di gunung, pantai, atau mungkin upacara underwater, hehe.

Kali ini aku menyempatkan diri ikut upacara di Balai Kota Malang, setelah 3 tahun terakhir ikut upacara tingkat kecamatan Lawang, yg diselenggarakan di lapangan dekat rumahku. Riuh ramai sekitar Balai Kota sudah terasa, banyak masyarakat umum yg juga hadir disana. Beberapa memang datang khusus untuk melihat Paskibraka.

Upacara pun dimulai, waktu menunjukkan jam 10.10 WIB dan sirine mulai berkumandang riuh rendah namun hanya berlangsung tak sampai 1 menit. Ehm, seingatku sirine ini dibunyikan 1 menit lebih, bahkan ada yg hampir 5 menit.

Paskibraka pun menghentak langkahnya, Sang Saka Merah Putih siap dikibarkan. 'Langkah tegap majuuuu..... Jalan!' komando keras dan lantang memulai derap langkah serentak itu. 'brek.. brek.. brek..' Hmm, langkahnya terlalu cepat.. Ini yg pertama kali aku rasakan.

Ya, meskipun aku belum pernah menjadi salah satu dari mereka (paskibraka kota/kabupaten), tapi sebagai Ketua Osis kala itu, aku juga aktif mengikuti ekskul paskibra di SMA selama 3 tahun. Jadi sedikit banyak paham.

Aku diam saja, toh aku hanya bisa melihat. Namun ternyata bukan aku saja, beberapa masyarakat yg menonton juga nyeletuk 'kok cepet yo' , 'wah paskib e kesusu #wah paskibnya terburu-buru' , dan ada seorang bapak yg berdiri disampingku, mengenakan polo shirt bertuliskan PURNA PASKIBRA dibagian belakang berucap 'kecepeten iki' yg artinya 'terlalu cepat ini'. Hmm, berarti bukan aku aja ya yg merasa bahwa Paskibraka berjalan terlalu cepat. But, overall gerakan serempak, nice.

Lagu Indonesia Raya berkumandang, badan tegap, jemari lurus hormat kepada Merah Putih. Diiringi melodi drumband, tanpa suara dari Paduan suara, tempo lagu Indonesia Raya menurutku terlalu cepat. Aku bertanya-tanya dalam hati. The last thing that made me feel disappointed was SYUKUR SONG WAS NOT SUNG!

Selama aku mengikuti upacara 17 Agustus, mulai SD-SMA , sampai umur 22 tahun, aku selalu mendengar lagu 'Syukur' ini. Tapi kali ini enggak bisa aku dengerin disini. Yaa, menurutku lagu ini punya makna mendalam banget nget.. Dulu, selepas latihan paskib di SMA, sebelum pulang, selalu menyanyikan lagu ini. Aku tanya adekku yg ikut upacara di kecamatan pun aku tanya 'Lagu Syukur dinyanyiin gak?' dan jawabnya iya. Aku melihat video pas pengibaran bendera pun, lagu Indonesia Raya gak secepat yg di Balai Kota.

Well, I don't know what happen :( dibilang seneng, iya.. dibilang kecewa, juga iyaa..

Seneng karena Alhamdulillah aku masih bisa memperingati hari jadi Indonesia upacara ke-71 dan Paskibraka berhasil mengibarkan Sang Saka Merah Putih dipucuk tiang :) Betapa bahagianya mereka yah!

Kecewa karena prosesi se-sakral itu harus berlangsung cepat, seperti paskib berjalan cepat, lagu Indonesia Raya dengan tempo cepat dan tanpa lagu Syukur. Atau memang seperti ini yg sekarang? Aku juga gak paham.

Semoga tahun depan bisa ikut upacara lagi, Amin.

14 August 2016

[REVIEW] Sepatu Hitec Altitude Lite I WP Womens

Haiii, whats up vroh!? Lama tak muncul akibat mempersiapkan skripsi dalam rangka menuju Seminar Hasil, dan akhirnya kelar, tinggal nunggu jadwal aja. Doakan ya Walkers, smoga jadwalnya cepet keluar, biar cepet Kompre, Amin.

Kali ini aku mau review partner mbolang nih, adalah sepatu Altitude Lite I WP Womens dari Hitec. Gak pernah kepikiran sebenarnya beli sepatu ini, secara dari budget juga termasuk 'ehem' ya.. Udah lama pingin review sepatu ini, tapi nggak mungkin kan review cuma 1-2 kali pakai, so check this out..



PRICE
Harga sepatu ini di banderol Rp 1.499.000,- di instagram resmi Hitec. Di  Australia dibanderol dengan harga $109,50. Nah, beruntungnya saya, pas ada diskon di Jogja Outdoor Show akhir tahun 2015 sebesar 50%, diskon besar mungkin karena sepatu ini untuk cewek, jadi pasti jarang peminatnya. I got it © Rp 750.000,-©

DESCRIPTION
Tampilan khas dari Altitude Lite menggabungkan suede tahan air dan nilon mesh dalam tahan lama dapat bernapas dan nyaman. Cocok untuk hiking sehari-hari sampai berat, Dri - Tec tahan air , membran yg bisa bernapas menjaga kaki kering dari dalam dan luar boot, sementara nilon shank memberikan dukungan untuk medan tidak rata. Teknologi i-shield menolak kotoran dan air dan OrthoLite® sockliner memberikan bantalan superior. Sebuah sistem ghillie snugs bagian bawah aman untuk menanjak dan menurun terus, hadir dengan warna modis dan styling luar ruangan!

FEATURES 
Waterproof suede and mesh upper for durability and breathability
• Dri-Tec waterproof, breathable membrane keeps feet dry
• i-shield repels water and dirt, and is resistant to stains
• Ghillie lacing system creates a snug, secure fit
• Gusseted tongue keeps debris out
• OrthoLite® sockliner delivers superior cushioning and has anti-odour and anti-microbial properties
• Lightweight, durable ‘fork shank’ ensures flexibility and stability
• Moulded impact-absorbing midsole ensures long lasting cushioning and comfort
• MDT rubber outsole improves grip and provides durability

Yang artinya kurang lebih gini:
Waterproof suede dan mesh atas untuk daya tahan dan breathability (bisa bernapas)
Dri - Tec tahan air, membran bernapas menjaga kaki terus kering.
i - shield menolak air dan kotoran serta tahan terhadap noda.
Ghillie lacing system menciptakan nyaman dan aman.
• Gusseted tongue keeps debris out.
OrthoLite® sockliner memberikan bantalan unggul dan memiliki sifat anti - bau dan anti - mikroba.
• Ringan, 'fork shank' memastikan fleksibilitas dan stabilitas
Moulded impact - menyerap midsole memastikan bantalan tahan lama dan nyaman.
• MDT karet outsole meningkatkan grip dan memberikan ketahanan.

SIZE
Ukuran sepatu ini hadir mulai 36-42, kalau diluar tersedia size 38,5 dan 39,5. Dan karena aku belinya di Indonesia, aku ambil size 40. Size normalku 39, tapi demi kenyamanan saat mendaki, belum lagi kaos kaki tebal untuk melindungi jari kaki, aku ambil size 40 (disuruh Abang sih). Dan aku berpikir, kalau ada yang size 39,5 mungkin akan benar-benar pas. Ada yang tanya "Gak kegedean?" Sempet sebel beberapa temen bilang aku kayak Mickey Mouse pas pakai sepatu ini. Sekilas saat aku pakai sepatu dengan model MID-Hiking shoes ini memang telihat 'kebesaran', tapi sebenarnya ENGGAK. Hal ini aku buktikan saat turun gunung, sepatu yang 1 size lebih besar lebih nyaman saat turun, ditunjang dengan kaos kaki yg nyaman, gak bikin jari kaki sakit.

COLOUR
Hitec menyediakan 3 warna untuk sepatu ini:
Charcoal/Cool-grey/Lichen

Dark taupe/Light taupe/Orchid

Honey/Brown/Port

Nggak dipungkiri, sebagai wanita, warna adalah salah satu hal yang dipertimbangkan dalam pembelian apapun itu. Aku suka warna abu-abu, Alhamdulillah-nya lagi, yg diskon dan yg tersedia cuma warna grey, hehe.. Warna arang kombinasi abu dipadu dengan hijau yg manis dengan emboss daun bikin aku jatuh hati sama sepatu ini.

PROS (+)
1. The first word in my mind is LIGHTWEIGHT alias RINGAN, untuk sepatu sebohai ini.
2. Model MID - hingga aman melindungi mata kaki dan mengurangi resiko keseleo.
3. Waterproof - genangan air, lumpur, AMAN. Ditambah geiter, lebih suiip.
4. Sol nya empuk, bikin betah pas jalan.

CONS (-)
Belum nemu yaa..

review sepatu hitec , sepatu hitec cewek , sepatu hitec wanita , sepatu hitec asli , sepatu gunung , review sepatu gunung , sepatu gunung bagus , sepatu gunung hitec