Ingat saja, kalau roda itu berputar..
Bumi ini berputar, sama seperti roda..
Bumi ini punya kutub utara dan selatan..
Sama seperti roda ada atas, ada bawah..
Paku adalah kenangan..
Paku baru, ya masa depan..
Paku berkarat, ya masa lalu.. Yang bagaimanapun caramu membilasnya,
tak akan merubah dia dari berkarat menjadi mulus seperti paku baru..
Biarkan saja saat dia menginjakmu dengan perlakuan dan
perkataannya, karena dia melihatmu sedang dibawahnya..
-Pasti sakit?
Ya tentu saja sakit, hanya manusia yang tak punya hati yang
tak merasakan sakit.
-Lalu apa yang harus aku lakukan?
Diamlah..
-Hanya diam tanpa membalas?
BALASLAH!! Tapi jangan dengan cara seperti dia yang
menginjakmu, jangan seperti dia yang mengolokmu, mengatakanmu, menunjukkan dia
sangat benci padamu karena waktu dulu.
BANGKITLAH!! Karena sesungguhnya itu adalah tamparan keras baginya.
Tunjukkan SUKSESMU mulai dari sekarang. Tunjukkan dengan kehidupanmu yang mapan
dan tentram bersama suami dan anak-anakmu.
-Tapi aku patut bangga dengan diriku, aku sudah
berpenghasilan, dia belum tentu bisa sepertiku, lalu?
Halooo sayaang siapa juga yang mau jadi sepertimu, kau masih
bahan terinjak sekarang. Kau masih jauh dari kata cukup untuk membuat dia
termakan oleh omongannya sendiri. Kau masih pengangguran berpenghasilan ±2.000/bulan untuk saat
ini. Anggap saja dia itu orang ‘ndeso’ yang menganggap seseorang kalau tak ber‘title’
berarti nggak maju. Jangan terjebak kekeliruanmu di masa lalu. Ayo, BANGKIT,
kau bisa lebih dari angka itu!!
Roda ini tak akan berhenti hanya karena 1,2,3 baku
berkarat..
Jangan pernah letih untuk memutar roda ini..
Jangan pernah berhenti untuk mencabut paku berkarat meski
itu akan menyakiti tanganmu..
Dan jangan pernah kau berfikir untuk tidak ikut dalam setiap
putaran roda ini..
Sang Pembuat Roda tak pernah diam..
BANGKIT, MAJU, HAJAR SAMPAI TUNTAS!!
0 comments:
Post a Comment