Haluu,
Walkers! Beberapa hari yang lalu aku nonton film EVEREST nih, iyah itu tuh,
salah satu film tentang pendakian ke gunung tertinggi sedunia. Sebenernya udah
penasaran dari dulu-dulu pas tahu thriller-nya dan baru sempet nonton kemarin,
hehe. Kali ini aku pengen review tentang 2 poin yang aku dapat dari film yg
based on true story alias asli dari kisah nyata.
Film
Everest . . . bla bla bla NONTON SENDIRI yaaah!! =D
1. Aku
suka kalimat ini "Pada dasarnya setiap pendaki memiliki perselisihan dengan
gunung ini" "Dan pemenangnya selalu menjadi milik gunung" Kalau
kalian pernah dengar The power of love kali ini The Power of Nature. Alam punya
kehendak mereka sendiri bro! Lu bisa apa!? Mau sombong? Apa yg lu sombongin? Lu
itu kecil banget broo (hehe, lo gue end #loh) yang artinya (menurutku) saat kita
menghampiri alam, bersikaplah sopan kepadanya, tunduk dan sadar diri serta
selalu waspada akan tanda yg mereka berikan.
2. NO
EGO! DON'T THINGKING ABOUT YOURSELF!
Memang
pendakian itu menghabiskan waktu, tenaga serta biaya, tapi kita juga 'gak'
perlu memaksakan diri, kita harus tetap menjaga diri untuk kembali pulang
dengan selamat. Kalo kalian kenapa-kenapa pasti orang lain juga yg sedih, misal
orang-orang yg menyayangi kalian (dalam film ini : istri Rob, pemeran utama).
Aku jadi inget dulu saat aku on the way ke Mahameru, ada 3 temanku yg tak
sampai puncak. 1] Silvi, karena dia merasa benar-benar 'gak' kuat saat
perjalanan, 2] Gepeng, karena tiba-tiba ditengah perjalanan perutnya sakit luar
biasa hingga harus kembali turun, 3] Temannya Gepeng, karena mereka datang
berdua dari Jepara, sebagai solidaritas dia menemani Gepeng turun ke bawah.
Lalu
Gepeng berkata "Ke gunung itu sudah panggilan alam, kalau belum dipanggil,
nggak bakal bisa deh, kayak orang Haji gitu" That's right, everything ATAS
IJIN ALLAH.
So, keep
brave, patient and focus. Don't forget, the point is go back to your house in
good condition so your Mama will allowed you to explore the nature again!